Pembahasan Paripurna Anggaran APBD 2019 Rp.2,1 Triliun Purwakarta
Purwakarta,Cakrabuana News - Paripurna merapatkan pembahasan nota kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) murni tahun anggaran 2019, Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang RAPBD Murni TA 2019, dan Pembicaraan TK II Pembahasan Keputusan RAPBD Murin TA 2019,selasa 22/4/2019
Selain itu,optimalisasi dan ketersediaan akses pelayanan pendidikan dan kesehatan,
ketersediaan sarana dan prasarana (sarpras) infrastruktur wilayah," ucapnya, Anne menyampaikan penjelasan bupati, di DPRD Purwakarta, Jumat (30/11/2018).
Anne membahas, ketersediaan air bersih dan sanitasi lingkungan, optimalisasi pembangunan ekonomi untuk menuntas kemiskinan, dan yang tak kalah penting menyangkut profesionalitas aparatur dalam pelayanan publik berbasis teknologi, tata kelola desa dan kepariwisataan, merupakan amanat rakyat untuk mewujudkan pembangunan Purwakarta istimewa.
Dalam Pembahasan nota kesepakatan ini, merupakan yang pertama bagi Anne sebagai Bupati Purwakarta. Masih banyak pekerjaan yang tertunda dan mesti diselesaikan. Sementara, besaran APBD TA 2019 diketahui sebesar Rp2,1 triliun dalam Hasil penyampaian keputusan DPRD tentang LKPJ Bupati Purwakarta.
Ironisnya tidak semua anggota DPRD hadir di acara ini,padahal di pemilihan umum yang di lakukan pada tanggal 17/04/2019 banyak sekali calon legislatif (caleg) yang ingin duduk di kursi DPRD kabupaten Purwakarta walaupun mereka sudah menjabat sebelumnya,bahkan jadi rebutan elit politik di Purwakarta tapi kenapa ketika di acara rapat paripurna membahas tentang LKPJ Bupati Purwakarta akhir tahun anggaran 2018 tidak semua anggota DPRD kabupaten Purwakarta hadir di acara paripurna, berarti tidak ada kedisiplinan dan ketegasan atau sangsi buat anggota DPRD di Purwakarta
Reporter Liputan :
Team/asep
Selain itu,optimalisasi dan ketersediaan akses pelayanan pendidikan dan kesehatan,
ketersediaan sarana dan prasarana (sarpras) infrastruktur wilayah," ucapnya, Anne menyampaikan penjelasan bupati, di DPRD Purwakarta, Jumat (30/11/2018).
Anne membahas, ketersediaan air bersih dan sanitasi lingkungan, optimalisasi pembangunan ekonomi untuk menuntas kemiskinan, dan yang tak kalah penting menyangkut profesionalitas aparatur dalam pelayanan publik berbasis teknologi, tata kelola desa dan kepariwisataan, merupakan amanat rakyat untuk mewujudkan pembangunan Purwakarta istimewa.
Dalam Pembahasan nota kesepakatan ini, merupakan yang pertama bagi Anne sebagai Bupati Purwakarta. Masih banyak pekerjaan yang tertunda dan mesti diselesaikan. Sementara, besaran APBD TA 2019 diketahui sebesar Rp2,1 triliun dalam Hasil penyampaian keputusan DPRD tentang LKPJ Bupati Purwakarta.
Ironisnya tidak semua anggota DPRD hadir di acara ini,padahal di pemilihan umum yang di lakukan pada tanggal 17/04/2019 banyak sekali calon legislatif (caleg) yang ingin duduk di kursi DPRD kabupaten Purwakarta walaupun mereka sudah menjabat sebelumnya,bahkan jadi rebutan elit politik di Purwakarta tapi kenapa ketika di acara rapat paripurna membahas tentang LKPJ Bupati Purwakarta akhir tahun anggaran 2018 tidak semua anggota DPRD kabupaten Purwakarta hadir di acara paripurna, berarti tidak ada kedisiplinan dan ketegasan atau sangsi buat anggota DPRD di Purwakarta
Reporter Liputan :
Team/asep
Comments
Post a Comment