Menguak Sisi Kelam Kebocoran Pada PT WUS, BPK Konsisten Dan Tegas Audit

Berita Korupsi

Sumenep, CakraBuana News - Menguak sisi kelam indikasi merugikan perusahaan dan mengakibatkan jumlah laba dan ekuitas yang disajikan dalam laporan PT Wira Usaha Sumekar (WUS) tidak menggambarkan keadaan yang sebenarnya sehingga berdampak pada kewajaran saldo Investasi Permanen - Permanen Modal pada PT WUS.

Diketahui kebocoran dari hasil temuan BPK RI, dalam kegiatan operasional PT WUS di temukan beberapa masalah antara lain :
1. Pengeluaran kas yang tidak jelas peruntukannya, tidak terkait dengan operasional perusahaan dan tidak didukung bukti pertanggung jawaban sebesar RP 2,15 M
2. Kekurangan kas SPBU sebesar Rp 1,01 M
3. Pelunasan piutang BBM yang tidak diterima di kas perusahaan sebesar Rp 799,94 juta.

Pegawai SPBU, Mr X menyampaikan kepada kami 08 April 2019 "Pak kalau hal seperti ini kami tidak paham, alangka baiknya ke kantor pusat saja konfimasinya", Ucap Mr X diruang kerjanya.

Direktur Utama PT WUS tidak ada di kantor sedang rapat ke surabaya besok sudah datang pak, jadi besok kembali lagi, dikatakan oleh salah satu stafnya, Bunga selasa 09 April 2014 dilobi tamu, sehingga berita ini ditayang apa adanya.

Tim V Pemburu Fakta, mengharap besar Tim BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur konsisten dan tegas audit, menguak sisi kelam di ruang publik PT WUS, agar ada kejelasan pada masyarakat sumenep.
Reporter Liputan :
Ridhawi

Comments

  1. Udah ringkus aja,orang koruptor jgn di kasih ampunnnn.....

    Seret aja ke ranah hukum ...
    Biar tau rasa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ok, tunggu besok kami telaah hasil klarifikasi

      Delete
  2. BPK" Apa anda punyak nyali untuk ungkap semuanya????

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tunggu besok jawaban dari Dirut PT WUS dan selanjutnya kami klarifikasi ke Inspektorat

      Delete
  3. Udah ringkus aja,orang koruptor jgn di kasih ampunnnn.....

    Seret aja ke ranah hukum ...
    Biar tau rasa

    ReplyDelete
  4. Udah ringkus aja,orang koruptor jgn di kasih ampunnnn.....

    Seret aja ke ranah hukum ...
    Biar tau rasa

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular Posts