Sekdes Menanggapi Tudingan Mark-Up Pembangunan Lapaangan Volly

Berita Korupsi

Sumenep, Cakrabuana News : Pengelolaan anggaran dana desa di Desa Dasuk Laok Kecamatan Dasuk Kabupaten Sumenep, memunculkan isu tak sedap. Pasalnya ada  pekerjaan pada tahun 2018 lalu yang diduga mark-up pembangunan lapangan volly sebesar Rp58 juta.

Sekretaris Desa Dasuk Laok, Ainur, menanggapi tudingan yang terjadi mark-up adanya pembangunan lapangan volly 26 Mei 2019 "Mas, kerjaannya sudah terealisasi lapangangan volly itu, anggaran Rp 58 juta saya mamfaatkan keseluruhannya", ucap Ainur.

Hal yang senada Ainur juga menegaskan "Mas saat ini di Desa Dasuk Laok sering terjadi politik dan ada saja yang selalu menjadi bumerang", pungkasnya Ainur.

Mengharapkan ada sikap tegas dari instansi terkait yang mengawasi DD. Jangan sampai ada dinas dipercaya sebagai pengawas malah justru kongkalingkong dengan kepala desa. Sehingga yang tadinya volume fisik kurang menjadi cukup dan analisa fisik tidak menjadi perimbangan.
"Kami harap ada sikap dari tegas dari dari lembaga pertikal yang mengawasinya. Sebab, dinas yang selama ini tugasnya mengecek DD kami khawatir ada kongkalingkong dengan kepala desa", harapnya

Sementara itu Kepala Desa Dasuk Laok, ketika di konfirmasi melalui Whatsapp meski pesan yang dikirim terbaca namun tidak dibalasnya, hingga berita ini diturunkan.

Menanggapi hal diatas, DD di Desa Dasuk Laok perlu di audit ulang agar tidak menimbulkan kontra di masyarakat, mengingat item pekerjaan bukti fisik lapangan volly dengan pagu anggaran kurang terbuka dengan masyarakat, kontrol sosial masyarakat selama ini terbatas, sebab kurang terbuka dalam mengelola dana desa, kami akan layangkan surat ke Inspektorat Sumenep agar fisik lapangan volly dan item lainnya di telaah.
Reporter Liputan :
Ridhawi

Comments

Popular Posts