KEGIATAN POKMAS TA. 2018 DI DESA GING-GING SUMENEP INDIKASI TUMPANG TINDIH
Berita Korupsi
Sumenep, Cakrabuana News :
Menunjukkan kurangnya koordinasi, pengawasan, dan pemantauan di antara Pemerintah Kabupaten Sumenep dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, salah satu program kegiatan Pokmas Provinsi Jawa Timur Tahab ll TA. 2018. Proyek yang diduga menimbulkan kesalapahaman di tengah masyarakat.
1. Pembangunan Tembok Penahan Tanah sebesar Rp 200 Juta
2. Pembangunan Tembok Penahan Tanah sebesar Rp 200 Juta
3. Pembangunan Rabat Beton sebesar Rp 200 Juta
4. Pembangunan Jalan Aspal sebesar Rp 200 Juta
5. Pembangunan Jalan Aspal sebesar Rp 200 Juta
Pasalnya. Menurut Tim Investigasi Rajawali dan Pelopor Sumenep "Semestinya di setiap lokasi proyek harus dibuat papan nama informasi (prasasti) tentang proyek yang dibangun," jelasnya Tim, Selasa 31/12/2019.
Persoalan itu, sampai saat ini belum ada respon dari Kepala Desa Ging-Ging Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep, walaupun di konfirmasi melalui WhatsApp dan di sms beliau tidak respon, sehingga berita ini ditayang apa adanya.
Menanggapi masalah itu, Tim Investigasi dan Laknat Koruptor Sumenep besok agenda, control sosial kegiatan Pokmas di Desa Ging-Ging, dengan tujuan untuk mencari objek wujud fisik keadaan yang sebenarnya.
Reporter Liputan :
Ridhawi
Sumenep, Cakrabuana News :
Menunjukkan kurangnya koordinasi, pengawasan, dan pemantauan di antara Pemerintah Kabupaten Sumenep dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, salah satu program kegiatan Pokmas Provinsi Jawa Timur Tahab ll TA. 2018. Proyek yang diduga menimbulkan kesalapahaman di tengah masyarakat.
1. Pembangunan Tembok Penahan Tanah sebesar Rp 200 Juta
2. Pembangunan Tembok Penahan Tanah sebesar Rp 200 Juta
3. Pembangunan Rabat Beton sebesar Rp 200 Juta
4. Pembangunan Jalan Aspal sebesar Rp 200 Juta
5. Pembangunan Jalan Aspal sebesar Rp 200 Juta
Pasalnya. Menurut Tim Investigasi Rajawali dan Pelopor Sumenep "Semestinya di setiap lokasi proyek harus dibuat papan nama informasi (prasasti) tentang proyek yang dibangun," jelasnya Tim, Selasa 31/12/2019.
Persoalan itu, sampai saat ini belum ada respon dari Kepala Desa Ging-Ging Kecamatan Bluto Kabupaten Sumenep, walaupun di konfirmasi melalui WhatsApp dan di sms beliau tidak respon, sehingga berita ini ditayang apa adanya.
Menanggapi masalah itu, Tim Investigasi dan Laknat Koruptor Sumenep besok agenda, control sosial kegiatan Pokmas di Desa Ging-Ging, dengan tujuan untuk mencari objek wujud fisik keadaan yang sebenarnya.
Reporter Liputan :
Ridhawi
IKLAN
Video
Comments
Post a Comment