TPF Lapor BPK RI Hal Pokmas Wilayah Kota Sumenep

Berita Korupsi

Sumenep Cakrabuana News : Tim Pemburu Fakta menindak lanjuti hasil investigasi untuk di laporkan ke BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur hari kamis 09 Mei 2019 beberapa hal diantaranya dua Pokmas yang ada di daftar penerima hibah melalui Dinas Pertanian, Cipta Karya Provinsi Jawa Timur serta beberapa hal lainnya seperti dana Pokir Laok Jang jang yang diduga digelapkan rekanan.

Diketahui, Pokmas Berkat Usaha penyerapan Rp 250 juta SP2D-36915 dan Pokmas  Al-Assyobri penyerapan Rp 200 juta SP2D-16577 ada di kawasan Kota Sumenep, namun di data base desa maupun kelurahan tidak diketahui sampai saat ini terjadi misteri dua pokmas tersebut.

Dari hasil investigasi Tim Pemburu Fakta, Ried menghubungi salah satu yang diduga adalah pelaksana Pokmas Berkat Usaha yaitu H. Ahmad Desa Kolor Kecamatan Kota Sumenep, H. Ahmad menyampaikan melalui WA 01 Mei 2019 "Saya tidak tahu mas adanya kegiatan Pokmas Berkat Usaha tersebut, atau langsung ke korlapnya mas, biasanya kalau daerah kota Fausen", jelasnya H. Ahmad.

Koordinator Lapangan bagian kota sumenep, Fausen menegaskan melalui WA Selasa 07 Mei 2019 "Kok malah saya yang di tunjuk koordinator Pokmas sama H. Ahmad, sebenarnya H. Ahmad itulah yang jadi koordinator Pokmas wilayah Sumenep mas, kok H. Ahmad nunjuk saya", Tegasnya Fausen.

Menanggapi adanya hal di atas yang terjadi kong kalinkong antara H. Ahmad dan Fausen dugaan kuat Pokmas Berkat Usaha bermasalah dan ada apa di balik ini, diminta pihak Kejaksaan Negeri Sumenep telaah dan untuk usut tuntas pada dua Pokmas tersebut, kami TPF, Ried sudah angkat dua bangkai Pokmas ke permukaan yang selama satu tahun sudah tenggelam.
Reporter Liputan :
Ridhawi

Comments

Popular Posts