Warga Militer Di Minta Pihak Aparat Polres Segera Tutup Galian Tanah Merah Diduga Tanpa Izin
Berita Peristiwa
Purwakarta,Cakrabuana News - Sekitar satu minggu sudah berjalan galian tanah berlokasi di desa depok jl. Militer beroperasi,, terlihat truck truk pengangkut tanah berjejer di sepanjang jalan itu.
Pasalnya,Status tanah adalah tanah milik warga, yang menurut informasi di jual ke Cikarang,,,masalah yang timbul akibat dari galian tanah yang di duga belum mempunyai izin itu,jalan di penuhi tanah sehingga mengganggu keamanan dan kenyamanan pengendara di jalan.
Hal ini,Ketua GMBI darangdan mengatakan,bahwa ketika kami mendatangi lokasi para pengurus galian, malah pada kabur,,, jadi tak ada yang bisa di konfirmasi terkait kegiatan galian tanah tersebut, namun yang pasti dengan bertumpuknya tanah di sepanjang jalan galian tersebut. berpotensi mengganggu pengendara jalan dan bisa mengakibatkan kecelakaan di jalan.
Ironisnya,Galian tanah merah yang sudah tutup selama satu minggu,dan hari ini sudah aktifitas kembali,masyarakat sekitar sangat gerah sekali melihat galian tanah yang semakin merajalela dan jalan raya makin parah kondisinya,yang sudah di tutupi oleh tanah merah.
Di minta pihak kepolisian dan satpol PP purwakarta segera menindak lanjuti tentang adanya galian tanah merah yang di duga tanpa izin,yang sudah banyak merugikan pengguna jalan,yang hampir celaka akibat jalan raya tersebut di penuhi tanah merah,apalagi saat hujan turun makin jalan raya tersebut semakin licin,dan ada yang mau hampir masuk kejurang,salah satu warga mengatakan.akhirnya berita ini di muat apa adanya,bersambung ke edisi selanjutnya.
Reporter Liputan :
DF Gunawan
Purwakarta,Cakrabuana News - Sekitar satu minggu sudah berjalan galian tanah berlokasi di desa depok jl. Militer beroperasi,, terlihat truck truk pengangkut tanah berjejer di sepanjang jalan itu.
Pasalnya,Status tanah adalah tanah milik warga, yang menurut informasi di jual ke Cikarang,,,masalah yang timbul akibat dari galian tanah yang di duga belum mempunyai izin itu,jalan di penuhi tanah sehingga mengganggu keamanan dan kenyamanan pengendara di jalan.
Hal ini,Ketua GMBI darangdan mengatakan,bahwa ketika kami mendatangi lokasi para pengurus galian, malah pada kabur,,, jadi tak ada yang bisa di konfirmasi terkait kegiatan galian tanah tersebut, namun yang pasti dengan bertumpuknya tanah di sepanjang jalan galian tersebut. berpotensi mengganggu pengendara jalan dan bisa mengakibatkan kecelakaan di jalan.
Ironisnya,Galian tanah merah yang sudah tutup selama satu minggu,dan hari ini sudah aktifitas kembali,masyarakat sekitar sangat gerah sekali melihat galian tanah yang semakin merajalela dan jalan raya makin parah kondisinya,yang sudah di tutupi oleh tanah merah.
Di minta pihak kepolisian dan satpol PP purwakarta segera menindak lanjuti tentang adanya galian tanah merah yang di duga tanpa izin,yang sudah banyak merugikan pengguna jalan,yang hampir celaka akibat jalan raya tersebut di penuhi tanah merah,apalagi saat hujan turun makin jalan raya tersebut semakin licin,dan ada yang mau hampir masuk kejurang,salah satu warga mengatakan.akhirnya berita ini di muat apa adanya,bersambung ke edisi selanjutnya.
Reporter Liputan :
DF Gunawan
Comments
Post a Comment